Dorong Pemerintah Turun Investigasi Sumber Limbah Misterius Teluk Bima



AkurasiNTB, Mataram -- Para anggota Wakil Rakyat di DPRD Provinsi NTB mendorong agar pihak-pihak terkait segera mengambil langkah cepat untuk melakukan investasi terhadap kemunculan limbah yang mencemari teluk Bima, pada Rabu, 27 April 2022.

“Karena ada banyak dugaan sementara yang muncul, cuman kita tidak bisa langsung menyimpulkan begitu saja. Karena itu langkah yang harus segera dilakukan adalah, pihak terkait untuk turun melakukan investigasi, menelusuri sumbernya dari mana,” ucap Wakil ketua komisi II DPRD NTB, Abdul Rauf.

Menurut Rauf langkah cepat perlu diambil pemerintah selain bertujuan untuk menelusuri sumber dan penyebab kemunculan pencemaran limbah di teluk Bima tersebut. Juga supaya cepat ditangani sehingga sangat penting pihak DLH segera turun dengan aparat untuk melakukan penelusuran.

“Supaya bisa segera mengambil langkah-langkah antisipasi dampaknya, dan sesegera mungkin melakukan penanganan atas dampak yang ditimbulkan. Kalau berdampak secara hukum kan berarti ada pihak-pihak yang terkait akan bertanggung jawab secara hukum nanti,” tegasnya.

Lebih lanjut disampaikan politisi Partai Demokrat asal Bima itu yang tidak kalah penting juga yakni dampak limbah tersebut terhadap aktivitas perekonomian masyarakat setempat, terutama mereka yang menjadi nelayan dipastikan akan terganggu.

“Itu jelas akan mengganggu aktivitas masyarakat, terutama yang mata pencahariannya sebagai nelayan, dan itu akan berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Sehingga perlu juga pertanggungjawaban sosial pada masyarakat, dengan memberikan kompensasi kepada masyarakat yang terkena dampak sampai jangka waktu tertentu,” jelasnya.

Ditempat terpisah, anggota DPRD Provinsi NTB dari Dapil VI, meliputi Kabupaten Bima, Dompu dan Kota Bima, Akhdiansyah juga menyerukan pada pemerintah dalam hal ini DLH agar segera melakukan investigasi, mencari sumber kemunculan pencemaran limbah tersebut.

“Kita harus resah dengan situasi ini, jangan sampai dianggap biasa, jadi tontonan masyarakat. Karena ini pencemaran lingkungan yang berbahaya sekali. Mungkin kelihatan permukaannya kecil, tapi di bawah itu bisa lebih dari itu pencemarannya,” ujar Akhdiansyah.

Politisi PKB itu memastikan kemunculan limbah di teluk Bima tersebut tidak saja pada lingkungan, tapi juga berdampak pada perekonomian masyarakat di sekitar. Sebab di Teluk Bima tersebut juga menjadi destinasi wisata masyarakat. “Dampaknya luar biasa ini, bukan hanya lingkungan, tapi dampak ekonominya juga tidak kecil karena di sana jadi kawasan wisata, dan ada juga nelayan. Sebab itu segera ambil tindakan, mungkin soal lingkungan itu untuk mengembalikannya tidak bisa cepat, tapi setidaknya ada penjelasan resmi,” pungkasnya.