.png)
Sumbawa Barat -- Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Boy Burhanuddin, mengimbau para pendemo yang terlibat dalam demonstrasi terkait PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).
Dalam pernyataannya, Ia menegaskan bahwa aksi demonstrasi merupakan hak yang dijamin oleh Undang-Undang, namun perlu dijalankan dengan etika dan mengikuti aturan yang berlaku.
(Foto: Ketua MPC Pemuda Pancasila KSB, Boy Burhanuddin)
"Kami mendukung hak untuk menyampaikan aspirasi, tetapi mari lakukan dengan cara yang tidak mengganggu ketenangan masyarakat setempat," ungkap Ketua Pemuda Pancasila yang akrab disapa Boy Teta, bertempat di Sekretariat MPC PP KSB, Kecamatan Maluk. Senin (23/10/2023).
Boy Teta menekankan pentingnya memastikan bahwa aksi demonstrasi tidak menghambat akses jalan perusahaan dan jalan umum, sehingga tidak mengganggu kegiatan sehari-hari masyarakat dan aktivitas perusahaan.
"Ingat... diperusahaan ini ada masyarakat kita yang bekerja, jangan sampai aksi demonstrasi yang kalian lakukan malah mengganggu aktivitas pekerjaan mereka, karena mereka juga ada keluarga yang harus di nafkahi," tegas Boy Teta.
Di hari ini, lanjutnya mengatakan, bahwa MPC Pemuda Pancasila KSB telah memasang dua spanduk himbauan di titik-titik strategis. Spanduk pertama menekankan pentingnya menjalankan demonstrasi tanpa menghambat acces road perusahaan dan jalan umum, sementara spanduk kedua menyuarakan dukungan terhadap PT. AMNT dan subkontraktor di Tanah Pariri Lema Bariri, dengan menegaskan bahwa tidak ada pelanggaran yang dilakukan.
"Dengan adanya himbauan ini, kami harapkan para pendemo dapat melaksanakan aksi demonstrasi dengan damai dan menghormati kepentingan bersama, sambil memastikan bahwa aktivitas perusahaan dan masyarakat tetap berjalan lancar dan tanpa gangguan," pungkasnya. (An).
.png)
