Sumbawa Barat - Dr. Syaifuddin, selaku Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa Barat, menegaskan bahwa tidak ada orang kaya yang menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayah tersebut. Pernyataan ini dilontarkan sebagai respons atas isu yang berkembang terkait penyaluran bantuan PKH kepada orang yang tidak memenuhi syarat.
Dalam keterangannya, dr. Syaifuddin menegaskan bahwa penerima PKH dipilih melalui proses seleksi yang ketat dan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Para penerima adalah keluarga yang memang memenuhi kriteria sebagai keluarga miskin dan berhak mendapatkan bantuan sosial untuk membantu pemenuhan kebutuhan dasar mereka.
"Kami ingin menegaskan bahwa program PKH di Kabupaten Sumbawa Barat dilaksanakan secara transparan dan bertanggung jawab. Tidak ada satu pun orang kaya yang menjadi penerima bantuan PKH," ungkap dr. Syaifuddin. Ahad (02/07/2023).
Beliau juga menambahkan bahwa pihaknya selalu berusaha untuk melakukan evaluasi dan pemutakhiran data penerima PKH secara berkala. Hal ini dilakukan guna memastikan bantuan PKH tepat sasaran dan benar-benar diberikan kepada keluarga yang membutuhkan.
"Kami selalu berupaya memastikan bahwa bantuan PKH diterima oleh keluarga yang berhak dan membutuhkan. Jika ada informasi yang mengarah kepada potensi penyalahgunaan atau ketidaksesuaian, kami akan segera melakukan verifikasi dan tindakan yang diperlukan," jelasnya.
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program bantuan sosial yang telah berjalan lama di Indonesia dan menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi tingkat kemiskinan di negara ini. Bantuan tersebut bertujuan untuk membantu keluarga miskin dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan gizi.
Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa Barat berkomitmen untuk menjalankan program ini dengan integritas dan profesionalisme. Masyarakat diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam memberikan bantuan yang tepat sasaran kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, sehingga dampak positif dari program ini dapat dirasakan oleh masyarakat yang memerlukan bantuan tersebut. (An).