Mahasiswa KKN di Seminar Salit Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba, Pencegahan Stunting, dan Pernikahan Dini

Sumbawa Barat -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Mataram dan Universitas Cordova Sumbawa Barat bekerjasama dengan Pemerintah Desa Seminar Salit telah menggelar sosialisasi mengenai Bahaya Narkoba, Pencegahan Stunting, dan Pernikahan Dini. 

Acara yang berlangsung di Aula Kantor Desa Seminar Salit pada Rabu (19/07/2023). Dihadiri oleh masyarakat setempat, terutama ibu hamil, para pemuda, dan Kadus dari beberapa dusun dengan total partisipan sebanyak 43 orang. 

Dalam upaya memberikan pemahaman yang komprehensif, mahasiswa KKN mengundang Analis Penyuluh dan Layanan Informasi dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sumbawa Barat, Ardiansyah, SE., MM, serta Syafriadi, SKM dari DP2KBPK3A KSB, yang bertindak sebagai pemateri dalam acara tersebut.

(Foto: Analis Penyuluh dan Layanan Informasi dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sumbawa Barat, Ardiansyah, SE., MM saat Memaparkan Materi tentang Bahaya Narkoba)

Ketua Panitia Penyelenggara dari Universitas Cordova Sumbawa Barat, Ihsan Fauzi, berharap bahwa sosialisasi ini akan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba, serta memberikan pengetahuan mengenai metode pencegahan stunting dan pernikahan dini untuk menciptakan keluarga sehat tanpa narkoba. 

"Dalam upaya mewujudkan masyarakat desa Seminar Salit yang sehat dan harmonis, sosialisasi juga menyentuh pentingnya edukasi seks bagi remaja sebagai langkah pencegahan pernikahan dini dan stunting," kata Ihsan Fauzi.

Acara ini menyoroti betapa pentingnya peran serta seluruh lapisan masyarakat dalam mengatasi permasalahan narkoba, stunting, dan pernikahan dini. "Kami berharap bahwa melalui sosialisasi ini, masyarakat dapat memahami dampak negatif yang ditimbulkan oleh penyalahgunaan narkoba serta pentingnya menjaga kesehatan ibu hamil dan tumbuh kembang anak agar terhindar dari stunting," harap Ihsan.

(Foto: Syafriadi, SKM dari DP2KBPK3A KSB saat Memaparkan Materi tentang Pencegahan Stunting, dan Pernikahan Dini)

Ditempat yang sama, Syafiq Muhammad dari Universitas Mataram menambahkan bahwa mahasiswa KKN bersama dengan pemerintah desa akan terus berupaya menyelenggarakan kegiatan-kegiatan edukatif serupa demi meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah sosial yang ada. 

Semakin banyak masyarakat yang mendapatkan informasi dan edukasi mengenai bahaya narkoba dan upaya pencegahan stunting serta pernikahan dini, diharapkan akan semakin banyak pula langkah nyata yang dapat diambil untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan berkualitas.

"Dengan semangat kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan sosialisasi ini menjadi langkah awal dalam menciptakan perubahan positif dalam masyarakat, khususnya di Desa Seminar Salit, menuju masa depan yang lebih cerah dan bebas dari masalah narkoba serta terciptanya generasi penerus yang sehat dan berkualitas," tukasnya.

(Foto: Sekretaris Desa Seminar Salit, Irwansyah saat Menyampaikan Sambutannya)

Sebagai tambahan informasi, Sekretaris Desa Seminar Salit, Irwansyah, turut hadir dalam acara sosialisasi tersebut. Ia memberikan sambutan dan dukungan penuh atas kegiatan yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN dari Universitas Mataram dan Universitas Cordova Sumbawa Barat.

Dalam sambutannya, Irwansyah yang akrabnya di sapa When itu menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa KKN atas upaya mereka dalam menyelenggarakan sosialisasi tentang Bahaya Narkoba, Pencegahan Stunting, dan Pernikahan Dini. Ia menekankan betapa pentingnya peran edukasi dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang isu-isu sosial yang dapat mempengaruhi kualitas kehidupan masyarakat setempat.

"Kami sangat mendukung kegiatan ini, dan kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat Desa Seminar Salit dapat lebih memahami bahaya narkoba serta pentingnya menjaga kesehatan anak-anak untuk mencegah stunting. Selain itu, upaya untuk mencegah pernikahan dini juga merupakan langkah penting dalam membangun keluarga yang sehat dan harmonis," ujar When.

Ia juga menambahkan bahwa pemerintah desa siap bekerjasama dengan lembaga pendidikan dan instansi terkait untuk mengadakan kegiatan-kegiatan serupa guna meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi permasalahan sosial yang ada.

"Saya berharap, melalui kolaborasi yang baik antara mahasiswa KKN, pemerintah desa, dan berbagai pihak, akan tercipta sebuah lingkungan yang lebih sehat, aman, dan berkualitas bagi masyarakat Desa Seminar Salit," pungkasnya. (An).