.png)
Sumbawa Barat -- RSUD Asy-Syifa' Sumbawa Barat di bawah kepemimpinan dr. Carlof, seorang direktur yang dikenal karena inovasinya dalam meningkatkan pelayanan dan pengetahuan di bidang kesehatan, telah mengambil inisiatif baru. Setiap bulan, rumah sakit ini akan mengadakan sesi penyuluhan di Poli Klinik, yang bertujuan untuk memperluas pengetahuan tentang kesehatan bagi para pasien dan keluarga yang menunggu pelayanan di sana.
Dr. Carlof menjelaskan bahwa kegiatan penyuluhan ini akan diadakan sekali sebulan sebagai bagian dari komitmen RSUD Asy-Syifa' dalam memberikan pelayanan yang lebih luas kepada masyarakat. Penyuluhan ini akan membahas berbagai isu kesehatan dan langkah-langkah pencegahan yang relevan terkait isu-isu tersebut.
"Kami berharap bahwa dengan ini, pasien dan keluarga yang berkunjung ke RSUD Asy-Syifa' Sumbawa Barat tidak hanya mendapatkan perawatan medis, tetapi juga pengetahuan berharga dari para tenaga kesehatan profesional kami," ujar dr. Carlof kepada media, Kamis (27/07/2023).
RSUD Asy-Syifa' Sumbawa Barat dengan semangat menyebarkan kesadaran akan kesehatan kepada masyarakat, dan mereka telah melakukan inisiatif pertama dalam bentuk penyuluhan mengenai Gejala Kanker Nasofaring dalam rangka World Head and Neck Cancer Day pada tanggal yang sama. Narasumber untuk acara tersebut adalah dr. Soraya Gigantika, Sp, THT-KL, seorang spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan, Bedah Kepala, dan Leher.
Risma Hartanti, salah seorang keluarga pasien yang telah mengikuti kegiatan penyuluhan perdana oleh RSUD Asy-Syifa' Sumbawa Barat, mengapresiasi langkah ini. Ia mengharapkan agar kegiatan penyuluhan semacam ini dapat dilaksanakan secara rutin agar pengetahuan mereka tentang kesehatan terus bertambah. Baginya, inisiatif ini adalah langkah positif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan pemahaman akan isu-isu kesehatan.
"Alhamdulillah... RSUD Asy-Syifa' Sumbawa Barat selama ini tetap berkomitmen untuk menjadi mitra kesehatan yang dapat diandalkan dan selalu ada bagi masyarakat di Sumbawa Barat ini," pungkas Risma. (An).
.png)
